Home » , , » 11 ALASAN MENGAPA ORANG INDONESIA SUKA GORENGAN (menurut saya)

11 ALASAN MENGAPA ORANG INDONESIA SUKA GORENGAN (menurut saya)

Posted by Catatan Ngocol on Thursday, 29 January 2015

Apa sarapan anda pagi ini ?
Sarapan saya pagi ini nasi goreng, telur ceplok, tempe goreng, ikan goreng, sambel tumis goreng....
Tunggu !!!! Kok semuanya digoreng ya? Kan tidak sehat makan gorengan terlalu banyak. Karena nanti bisa bikin kolesterol, jerawat, kelebihan berat badan dan deretan penyakit serem lainnya.

Tapi kok masih doyan juga ya?

Mungkin saya sama dengan kebanyakan orang Indonesia suka banget dengan yang namanya gorengan. Tiada hari tanpa menu yang di goreng. Bahkan saat tinggal di Kyoto Jepang pun saya tetap setia dengan menu gorengan. Karena susah dapat gorengan kaki lima disana, ya saya harus goreng sendiri.

pesta gorengan
Makan gorengan dengan sambel... sedap
Suatu ketika di kelas Bahasa Jepang yang saya ikuti kita berbicara tentang topik makanan dari negara masing-masing, keluarlah deretan makanan yang digoreng dari mulut saya. Sensei alias tutor saya yang orang Jepang bertanya mengapa suka dengan gorengan, padahal kan tidak sehat untuk tubuh? Untuk menjawab sensei, inilah alasan saya :

mengapa suka gorengan
Nasi goreng Kyoto ala saya
  1. Indonesia salah satu negara produsen minyak sawit terbesar di dunia, jadi persediaan minyak goreng tak terbatas selama negara ini masih menanam sawit. 
  2. Hampir semua menu makanan andalan orang Indonesia pasti di goreng, mulai dari makanan utama sampe penganan dan kue-kue pun digoreng. Pasti kita tidak asing dengan nasi goreng, ayam goreng kecap, mie goreng, pangsit goreng, kerupuk, rempeyek, martabak, bahkan sampai es krim yang basah kita punya menu es krim goreng.
  3. Kaki lima penjual gorengan alias jajanan yang di goreng berjejer di sepanjang jalan. Tidak susah untuk mendapatkan tempe goreng, tahu goreng, pisang goreng, ubi goreng, bakwan, molen di Indonesia. Tinggal keluar rumah ketemu jalan besar yang ada trotoarnya pasti ada penjual gorengan disitu.
  4. Makanan yang digoreng penampakannya lebih menantang dibanding makanan yang direbus atau di bakar. Kalau disuguhi ayam rebus dan ayam goreng saya lebih memilih ayam goreng soalnya penampakannya lebih menantang.
  5. Sensasi kriuk-kriuk makanan yang digoreng membuat lidah bergoyang. Sensasi yang tidak didapatkan dari makanan yang direbus atau di bakar. Bunyi kriuk-kriuk pun terasa merdu di telinga.
  6. Gorengan paling asyik kalau dimakan dengan sambel, yaitu mode dicocol.... sampe orang Bugis Makassar kalau makan pisang goreng dan ubi goreng pun pasti dengan sambel.
  7. Makanan yang digoreng lebih tahan lama dibanding makanan lain. Kalau mau makan tinggal di panaskan di atas wajan dengan minyak.
  8. Praktis dan cepat. Bagi yang super sibuk menyiapkan makanan yang digoreng adalah salah satu pilihan, karena tidak butuh banyak waktu. Cukup tuang minyak di wajan trus masukkan bahan ang sudah dicampur garam sedikit.
  9. Kemasan minyak goreng yang dijual di pasaran ada yang ukuran 5 liter, sehingga mendorong kita untuk menggunakan minyak lebih banyak.
  10. Pengaruh iklan di TV, kelihatan banget kalau para model iklan yang tiap hari tampangnya nongol di TV makan gorengan dengan lahapnya, bahkan para chef terkenal pun mulai jadi model iklan dan membuat menu-menu baru yang digoreng.
  11. Pengaruh kebiasaan. Bagi kita yang sudah sejak kecil dibiasakan dengan gorengan akan susah pindah ke lain hati.
Sensei saya hanya geleng-geleng kepala, seperti orang Jepang pada umumnya meskipun dia tahu gorengan berbahaya buat kesehatan tapi dia menghargai kebiasaan tidak sehat saya. Menu makanan Jepang adalah makanan yang sangat sehat. 

Seiring dengan pertambahan umur dan berat badan, mungkin makanan gorengan porsinya harus ikut dikurangi ya. Takut juga kena penyakit yang serem-serem. Lebih baik kalau makan makanan yang tinggi serat seperti buah, sayur dan kacang-kacangan segar. Meski itu butuh waktu tapi tetap harus dicoba. 

Salam....


6 comments:

  1. Iya, Heran juga Indonesia sangat suka mengkonsumsi gorengan. Mungkin karena aromanya yang lebih mengundang lapar dan tampilannya yang lebih meningkatkan appetie. :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya Ron, saya pun mengakui kalau saya pencinta gorengan, kebiasaan yang tidak sehat... saya baru belajar ngeblog, terima kasih sudah berkunjung !!

      Delete
    2. Tetap semangat ngeblog ya. :)

      Aku suka blog yang ini, tulisannya menarik :D

      Delete
  2. Gitu ya.. Haha ane baru ngeuh bro. Thanks infonya

    ReplyDelete

Contributors

My photo
Saya ibu dari dua anak yang suka menulis di sela-sela waktu senggang, berharap bisa memberi sedikit manfaat bagi pembaca
Powered by Blogger.
.comment-content a {display: none;}