Suatu pagi si Kakak sama si Adek lagi diskusi sengit tentang sesuatu. Sebagai orang tua yang baik harus tau apa yang terjadi dengan buah hatinya dong. Saya dekatilah mereka dan nanya ... "Ngomongin apa sih, kok serius banget". Mereka serempak menjawab kayak paduan suara "BUNDA KEPO !!!!" What??????? Bahasa apa lagi nih????
Terpaksa deh saya googling dan nemu KEPO itu mahluk apa...
KEPO ADALAH .....
Haruskah kita KEPO????
Sebagai orang tua
Of Course kita harus KEPO, harus selalu bertanya (biar deh kayak nenek-nenek) apa, kenapa, bagaimana, sama siapa, kapan (diborong deh semua kata tanya) aktivitas anak kita (DEFENISI NOMOR 1)
* Bunda : Kamu lagi dimana? Ngapain? Sama siapa?
(baca : bunda peduli buah hatinya)
* Anak : Bunda Kepo ! aku dalam kamar kok!
Kita harus tahu semua urusan anak, agar yakin bahwa dia berada di jalur yang benar (DEFENISI NOMOR 2)
* Bunda : Gimana ulangannya, susah nggak?
(baca : bunda mau tahu kondisi di sekolah, bukan hasil ulangannya)
* Anak : Kepo banget sih, bunda ! Yang ulangan kan aku..
Kita harus Know Every Particular Thing about Our Child.. harus tahu segalanya, lagi senang, lagi galau, sedih, sukanya apa, gak sukanya apa (DEFENISI NOMOR 3).
* Bunda : Kok ayam gorengnya gak dihabisin, biasanya suka ayam kan?
(baca : bunda pikir anak lagi sakit)
* Anak : Bunda kepo ah !! Lagi pengen makan mie ayam......
Kita harus tahu segala sesuatu karena anak-anak berpikir orang tua tahu segalanya, umur dan pengalamannya lebih banyak, udah tamat sekolah, harus jago (DEFENISI NOMOR 4).
*Bunda : tahu gak kalo kamu rajin belajar ntar pintar kayak Ayah
(baca : bunda menyemangati)
* Anak : Bunda kepo, aku kan gak mau kayak Ayah....
Kita harus ikut campur dan ikut nimbrung terhadap urusan anak-anak. Mengetahui apa yang dia tonton (waspada konten tak pantas di internet), games apa yang dimainkan (beberapa games mengandung unsur kekerasan dan pornografi bisa mempengaruhi kejiwaan anak), uangnya dibelikan apa (takut kan kalau dia beli barang haram / narkoba), tau teman bergaulnya (ntar bergaulnya sama berandalan..) dan sebagainya (DEFENISI NOMOR 5)
* Bunda : Kerjain PR dulu baru main game, nak !
(baca : bunda menyarankan)
* Anak : Bunda Kepo, ini lagi kerjain PR....
Mengapa Orang Tua KEPO banget??
- Karena orang tua mencintai anak-anaknya. Cinta kadang-kadang diperlihatkan melalui rasa ingin tahu alias ke "KEPO" an yang melebihi ambang batas.
- Karena orang tua ingin anak-anaknya berhasil lebih dari dia. Keinginan orang tua menyemangati anak-anaknya sering dianggap Sok Tahu alias KEPO banget.
- Karena orang tua peduli pada anak-anaknya. Orang tua merasa bahagia jika anaknya bahagia dan sedih / galau jika merasa belum bisa membahagiakan anak-anaknya (merasa gagal). Kepedulian pada perasaan anak sering dianggap KEPO banget.
- Karena orang tua tahu apa yang lebih baik untuk anak-anak berdasar pengalamannya. Cara menyampaikan keinginan tersebut sering diterjemahkan dengan KEPO oleh anak-anak.
Menjadi orang tua bukan pekerjaan mudah. Membangun komunikasi dengan anak itu perlu, biarlah dibilang KEPO karena salah satu tugas orang tua ya ..harus KEPO (wajib hukumnya buat orang tua yang baik)
Sebagai anak sadarilah bahwa orang tua KEPO bukan tanpa sebab. Mereka KEPO karena sayang, peduli dan ingin kalian berhasil.
Selamat Ber KEPO ria.. KEPO kalau dilakukan dengan benar sah-sah aja kok!!
0 comments:
Post a Comment