HAL-HAL YANG PERLU DIKETAHUI TENTANG MENYIKAT GIGI

Menyikat gigi adalah aktivitas harian yang dilakukan untuk membersihkan gigi dan mulut dari sisa-sisa makanan. Biasanya aktivitas ini dilakukan setelah makan atau sebelum tidur. Piranti yang digunakan untuk membersihkan gigi adalah sikat gigi dan pasta gigi yang mengandung fluoride.
Sebenarnya apa yang perlu kita ketahui tentang aktivitas menyikat gigi?

1. Meski punya sikat gigi favorit yang sudah menjadi teman seperjuangan membersihkan gigi dari kuman, tapi sikat gigi harus diganti setelah 3 - 4 bulan masa pakai. Jadi tidak perlu menunggu sikat gigi mekar dan lebih gonrong dari sebelumnya baru mengganti sikat gigi.
2. Meski belum cukup 3 - 4 bulan tapi bulu-bulu sikat sudah renggang apalagi  sudah tercabut sana sini dan warnanya ikutan berubah itu saatnya si favorit diganti. Karena kalau tidak diganti fungsi sikat sebagai pembersih tidak bisa optimal lagi dan kemungkinan warna bulu yang berubah itu karena dipenuhi kuman yang tertinggal pada bulu sikat.
3. Kalo sikat gigi sudah sering jatuh di lantai kamar mandi atau yang lebih parah jatuh di lobang kloset hal itu bisa menyebabkan menempelnya kuman yang membahayakan tubuh. Segera ganti sikat gigi ini !
4. Cara menyikat gigi secara horizontal ke kiri dan kanan adalah cara menyikat yang salah! Yang benar adalah dengan cara menyikat dari atas ke bawah alias vertikal. hal ini untuk menghindari penurunan gusi sekaligus memijat dan memperlancar aliran darah gusi. Ternyata sikat gigi punya fungsi ganda sebagai tukang pijat ya?
5. Catatan waktu yang diperlukan untuk menyikat gigi yang baik tidak perlu masuk rekor MURI sebagai penyikat gigi terlama di Indonesia, cukup 2 - 3 menit.
6. Menyikat gigi tidak perlu pakai tenaga ekstra keras seperti kalo lagi menyikat baju yang penuh daki, karena selain akan merusak lapisan gigi yang disebut email (kok kayak surat elektronik ya?) juga merusak gusi.
7. Frekuensi sikat gigi minimal 2 kali sehari, yaitu setelah sarapan pagi dan sebelum tidur malam. Lebih dari 2 kali boleh yang penting jangan kurang apalagi tidak menyikat gigi sama sekali. Gigi yang tidak pernah disikat akan menjadi sarang kuman, timbunan plak, gampang berlubang atau tercabut serta menimbulkan bau yang tidak sedap. 
8. Simpan sikat gigi setelah dibilas terlebih dahulu. Jangan seenaknya menyimpan sikat gigi yang belum dibilas karena akan menjadi sarang kuman dan menulari sikat gigi lain yang ada di sekitarnya. Posisinya harus bulunya di atas, dan diletakkan di udara terbuka supaya cepat kering.
9. Jangan menggunakan sikat gigi bergantian (meski bisa sepiring berdua tapi jangan sampe sesikat berdua) karena akan mempermudah transfer kuman dari sikat ke mulut. Transfer duit sih enak, kalo transfer kuman, nanti dulu kali ya?
10. Gantilah sikat gigi setelah terkena sakit gigi, karena kuman yang menyebabkan sakit gigi bisa menempel pada sikat gigi. Hal ini bisa mencegah berulangnya sakit gigi yang sama.

Selamat menyikat gigi! Jangan lupa ganti sikat favorit  jika tiba saatnya ya!.