Home » » Mengapa Orang Indonesia Suka Arisan?

Mengapa Orang Indonesia Suka Arisan?

Posted by Catatan Ngocol on Friday 8 May 2015

Sering dengar kata arisan? Ini adalah aktivitas rutin hampir di setiap tempat di Indonesia dan biasanya peminatnya banyakan ibu-ibu. Kalau di negara lain tidak ada istilah semacam arisan ini. Entah mulai kapan ada tradisi arisan di Indonesia tapi konon tradisi ini mengikuti kebiasaan orang China zaman dahulu yang terakulturasi dengan kebudayaan kita seiring dengan banyaknya pedagang dari China yang masuk ke Indonesia. Saking populernya arisan sampe pernah dibuat film bioskopnya dua kali dna ditonton banyak orang pula.

Mengapa sih orang Indonesia doyan ikut arisan, adakah manfaatnya? Berikut ini alasannya mengapa arisan demikian populer di Indonesia.


# 1. Sesuai dengan budaya gotong royong
Orang Indonesia adalah orang yang suka ngumpul-ngumpul, sampai orang Jawa punya pepatah sendiri "mangan ora mangan yang penting kumpul". Kebiasaan ngumpul merupakan bagian dari karakter orang Indonesia yang memiliki jiwa sosial yang tinggi. Daripada ngumpul-ngumpul gak jelas tercetuslah ide untuk ngumpul-ngumpul sambil ngumpulin duit yang selanjutnya di undi setiap bulan. Budaya ngumpul sama-sama adalah budaya

# 2. Cara lain menabung
Untuk membiasakan diri menabung bukanlah hal yang mudah, dengan arisan orang terpacu dan diharuskan untuk menabung dengan menyisihkan sebagian uang untuk disetor pada saat arisan. Seolah arisan itu memaksa seseorang untuk menabung karena kewajiban untuk menyetor uang arisan itu tadi.

# 3. Cara lain dapetin uang dalam jumlah banyak yang cepat dan legal
Orang Indonesia punya kebiasaan untuk membeli barang yang diinginkannya jdengan cara diangsur atau dicicil apalagi jika tidak memiliki uang yang cukup. Kebiasaan inilah yang menyuburkan praktek arisan. Jika mendapat cepat mendapatkan undian bisa mengumpulkan uang banyak dalam waktu cepat dan bisa membeli barang sesuai keinginan, dan itu legal. Karena itu jenis arisan juga banyak macamnya, bukan cuma untuk ngumpulin uang buat hal-hal konsumtif, ada juga yang ngumpulin arisan untuk ibadah seperti arisan qurban, arisan umroh dan sebagainya. Tapi ada juga yang buat arisan aneh-aneh seperti arisan online, arisan berantai yang kenyataannya banyak yang nipu atau kayak gambar di atas arisan brondong, yang diundi bukan duit tapi giliran tidur sama brownis, berondong manis..... (wah dunia udah tua, orang-orang udah makin aneh)

# 4. Kesempatan buat bertemu keluarga / teman
Di zaman yang serba sibuk seperti ini dimana setiap orang memiliki waktu yang sangat sedikit karena sibuk dengan pekerjaannya, arisan adalah pelipur lara. Melalui arisan dapat menyisihkan waktu secara reguler bertemu dengan teman lama, teman hang out atau keluarga besar.

# 5. Sarana mendapatkan informasi / gosip terbaru
Banyaknya orang yang datang berkumpul saat arisan adalah kesempatan untuk mendengarkan beragam info atau gosip atau berita terbaru dari keluarga, teman atau tetangga. Ada yang memang orang yang datang arisan tujuannya buat nyebarin gosip atau pasang antena buat dengerin gosip-gosip terbaru tentang orang di sekitarnya.

# 6. Sarana menjual produk
Kan yang ikut arisan itu umumnya ibu-ibu atau kaum wanita. Pasti pada tau dong kalo wanita tuh tukang belanja. Nah ini dimanfaatkan oleh orang yang berjiwa bisnis untuk menawarkan produknya pada saat arisan. Gak perlu pameran atau ngeluarkan duit buit ngumpulin orang karena udah ngumpul dengan sendirinya.

# 7. Pengisi waktu bagi ibu rumah tangga yang ditinggal suami kerja
Arisan juga menjadi sarana pengisi waktu bagi ibu-ibu yang ditinggal kerja suaminya agar tidak bosan di rumah tanpa aktivitas lainnya.

Itulah 7 alasan mengapa orang Indonesia suka arisan. Gak ada yang salah sih dengan arisan selama acara ngumpul ini dijadikan ajang yang positif. Ada yang melakukan arisan diselingi dengan pengajian atau mendengarkan ceramah dari uztaz. Ada juga yang melakukan arisan diselingi bakti sosial seperti donor darah atau pembagian sembako. Di samping itu meminimalisir kebiasaan menggosipi atau menggunjingkan orang lain. Apapun itu arisan tetap bermanfaat dan bernilai positif jika dianggap memberi nilai tambah bagi para pesertanya bukannya tambah merusak atau sekedar ngumpul tak berguna dan menghabiskan waktu produktif.


0 comments:

Post a Comment

Contributors

My photo
Saya ibu dari dua anak yang suka menulis di sela-sela waktu senggang, berharap bisa memberi sedikit manfaat bagi pembaca

Blog Archive

Powered by Blogger.
.comment-content a {display: none;}